POTRETNEWS.ID, GORONTALO – Hampir lima bulan sejak dilaporkan, kasus dugaan persetubuhan yang melibatkan anggota polisi berinisial AM, belum juga beranjak dari tahap penyelidikan.
Merasa kecewa, keluarga korban kemudian mendatangi Polda Gorontalo untuk mempertanyakan kejelasan terkait kasus tersebut, Senin (25/8/2025).
Dihadapan Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Widodo, sang ibu korban menangis sambil meminta keadilan bagi anaknya.
“Tolong kami, Pak. Kami hanya minta keadilan kepada bapak sebagai penegak hukum,” ucap ibu korban sambil memohon.
Lapor ke Polres Bone Bolango sejak Bulan Mei 2025
Sebelumnya, pihak keluarga korban sudah melaporkan kejadian ini ke Polres Bone Bolango.
Haris Panto, paman korban mengungkapkan, sejak bulan Mei lalu laporan itu masuk ke Polres Bone Bolango. Namun hingga kini, kasus hanya berpindah meja tanpa ada perkembangan yang jelas.
“Di polres Bone Bolango kemarin itu, perkara ini di limpahkan ke Polda Gorontalo untuk tahap penyelidikan,” ujar Haris.
Bahkan, kata dia, sampai saat ini pun pelaku masih berkeliaran bebas tanpa merasa bersalah.
“Sampai saat ini pelaku masih berkeliaran, seperti orang yang tidak melakukan kesalahan,” ungkap Haris dengan tegas.
Dengan demikian, kedatangan keluarga korban ke Polda Gorontalo itu merupakan suatu bentuk protes mereka terhadap lambannya penanganan perkara, yang diduga melibatkan aparat penegak hukum tersebut. (*)